Gubernur
Jawa Tengah menerbitkan Surat Edaran bernomor 443.5/0001933 tentang Gerakan
Jateng Di Rumah Saja. Ini berlaku untuk akhir pekan pada pekan pertama bulan
Februari, tepatnya tanggal 6 dan 7 Februari 2021. Sambutan masyarakat cukup
beragam. Ada yang menyambut dengan suka cita karena bisa bersama-sama keluarga
di rumah saja. Namun, ada pula yang kurang senang sebab tak dapat mencari
nafkah pada dua hari tersebut.
Poin-poin apa saja yang disampaikan pada
Surat Edaran tersebut? Di antara ini poin-poinnya sebagai berikut.
1. Penutupan
Car Free Day
Seingat penulis, sejak terdeteksinya virus corona di
negara kita car free day ditutup untuk sementara dalam batas waktu tidak
ditentukan. Namun, keramaian tetap ada di mana-mana.
2. Penutupan
jalan
Hal ini belum begitu jelas penutupan jalan
antarprovinsi ataukah antarkabupaten, antarkecamatan, antardesa atau antar apa
saja. Berkenaan dengan penutupan jalan tersebut, karena khawatir jalan ditutup
sementara tugas mingguan untuk menjenguk ‘bapak ibu’ yang tinggal beda
kabupaten kusempatkan ‘sowan’ hari sebelumnya. Bahkan, rencana ada tamu yang
mau bertandang ke rumah dari beda provinsi kuingatkan agar hadir lain hari.
Nyatanya, di jalanan masih penuh lalu alang kendaraan orang bepergian.
3. Penutupan
toko/mall
Menurut Surat Edaran tersebut selama dua hari mestinya
toko dan mall tutup, bukan hanya dibatasi jam bukanya. Realitanya banyak took tetap
buka seperti biasa. Mungkin hanya dibatasi waktunya.
4. Penutupan
pasar
Jika merujuk Surat Edaran tersebut pasar akan tutup
selama dua hari. Namun, dari survey tanggal 5 Februari, para pedagang di pasar
katanya tetap akan berdagang pada dua hari tersebut. Kenyataan Sabtu pagi
kubuktikan dengan berbelanja ke pasar masih banyak orang berjualan. Menurut
salah satu pedagang, ada pembatalan peraturan terkait pedagang pasar diperbolehkan
tetap buka.
5. Penutupan
wisata
Untuk sementara para wisatawan diharap menahan diri
untuk tidak berwisata selama dua hari saja.
6. Pembatasan
hajatan
Selama pandemi, hajatan yang telah dibatasi ternyata
masih banyak yang menyelenggarakannya dengan mengumpulkan banyak orang. Semoga
mulai kini kesadaran masyarakat meningkat hingga mematuhi surat edaran yang
telah dibuat oleh Gubernur.
7. Kegiatan
lain yang menimbulkan kerumunan
Poin ketujuh ini fleksibel untuk ditafsirkan. Harapan
gubernur dan kita bersama tak terjadi kerumunan di sekitar kita.
Beberapa
sektor yang boleh beroperasi pada dua hari tersebut adalah sebagai berikut.
1. Kesehatan
2. Kebencanaan
3. Keamanan
4. Energi
5. Komunikasi
6. Perbankan
7. Kebutuhan
pokok
8. Perhotelan
9. Pelayanan
dasar
10. Industri
vital nasional
Gerakan Jateng Di Rumah Saja dilaksanakan
demi memutus transmisi dan menekan penyebaran COVID-19 dengan cara tinggal di
rumah/kediaman/tempat tinggal dan tidak melakukan aktivitas di luar. Pada
praktiknya, sebagian masyarakat masih tetap beraktivitas di luar. Bayangan
jalanan akan sepi dalam dua hari ini tidak terjadi. Lalu Lalang di jalanan
tetap ramai seperti hari-hari sebelumnya.
Demi efektifnya Gerakan Jateng Di Rumah
saja tentu perlu mendapat dukungan dari berbagai pihak. Operasi yustisi dengan
melibatkan Satpol PP, Polri?TNI, dan insatnsi terkait di wilayah masing-masing
perlu digelar. Yang tak kalah penting adalah keasadaran dan partisipasi
masyarakat pada umumnya termasuk kita sebagai warga masyarakat.
tulisan yang informatif.
BalasHapussemangat berkarya, semangat menginspirasi
Aamiin3. Terima kasih Pak Miftah.
HapusTidak diragukan lagi tulisan bu ismi selalu keren dan menginspirasi
BalasHapusTerima kasih
HapusSemoga semua selalu sehat bebas corona.. amiin
BalasHapusMemberi inspirasi bagi kaum muda.. pemula sj
BalasHapusTerima kasih Bu ismi..
Memberi inspirasi bagi kaum muda.. pemula sj
BalasHapusTerima kasih Bu ismi..
Terima kasih Pak Dony
HapusTulisan yang bagus.inovatif dan informatif. Semangat terus berkarya. Salam dari Orang Pemalang.Saya juga lagi di rumah saja . kebetulan Cuaca juga hujan.He he...
BalasHapusTulisan yang bagus.inovatif dan informatif. Semangat terus berkarya. Salam dari Orang Pemalang.Saya juga lagi di rumah saja . kebetulan Cuaca juga hujan.He he...
BalasHapusTerims kasih Pak Etik
HapusJika surat edaran itu benar2 di laksanakan dg baik insyaAllah apa yg mnjdi tujuan bersamabs tercapai. Tetimksih bu ismi tulisan yg brmnfaat..
BalasHapusAamiin3. Terima kasih Bu Atik
HapusSetuju hrs ada dukungan semua pihak. Keren lanjut menulis Bu Is
BalasHapusTerima kasih Cak Inin
HapusMantul
BalasHapusTerima kasih pak yulius
Hapus