Jumat, 24 April 2020

MUDIK ATAU PULANG KAMPUNG?


Pagi ini baru “ngeh” bahwa ada perbincanagan hangat di grup keluarga. Awalnya gak pernah kepikiran kita pilih kata “mudik” atau “pulang kampung”. Karena pengguna bahasa tentu beranggapan bahwa mudik itu sama dengan pulang kampung. Hal ini membuat diri penasaran. Setelah dirunut, ternyata perbincangan hangat bersumber dari video Mata Najwa. Kuikuti Mata Najwa dengan tersungging sebuah senyuman.
Ku-scroll grup WA. Senyum bertambah lebar saat baca sebuah tulisan perbicangan.
“Kalau itu bukan mudik. Itu namanya pulang kampung,” suara seseorang yang telah amat dikenal oleh masyarakat. Masih di grup WA yang sama, seseorang berinisial DS menjelaskan.
Pulkam iu sifatnya parsial, dilakukan dalam waku berbeda. Jadi pemantauannya lebih mudah di masing-masing daerah asal.
Mudik itu sifatnya simultan, dilakukan dalam waktu yang sama dan biasanya dalam jumlah besar. Pemda sulit memantau di daerah asal.”
Dia masih menambahi kalimatnya, “Sederhana gini sebenarnya, apa yang diributkan?”

Untuk urusan makna kata, sumber yang valid hingga saat ini adalah KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) Edisi V. Ini merupakan edisi terakhir atau terbaru hingga saat ini. Baiklah ada baiknya kukutipkan makna kata tersebut dari kamus ya. Inilah penampakannya.

mu·dik v 1 (berlayar, pergi) ke udik (hulu sungai, pedalaman): dr Palembang -- sampai ke Sakayu; 2 cak pulang ke kampung halaman: seminggu menjelang Lebaran sudah banyak orang yg --;-- menyongsong arus, hilir menyongsong pasang, pb tt usaha yg mendapat rintangan dr kiri dan kanan namun diteruskan juga; belum tentu hilir -- nya, pb belum tentu keputusan atau kesudahan suatu hal atau perkara; kokoh, baik dl soal yg kecil-kecil maupun dl soal yg besar-besar; ke -- tentu hulunya, ke hilir tentu muaranya, pb suatu maksud atau niat hendaklah tentu wujud atau tujuannya;

me·mu·dik v berlayar mudik pd: tiga buah perahu nelayan berlayar - sungai;

me·mu·dik·kan v menjalankan (perahu dsb) ke arah hulu: para nelayan itu - perahunya ke daerah pedalaman;

pe·mu·dik n orang yg pulang ke kampung halaman (udik): sekitar 80% - ke Yogyakarta adalah orang Wonosobo;

se·mu·dik n satu arah ke udik;tidak dibawa orang sehilir -, pb tidak dibawa orang bergaul (tersisih) dl masyarakat krn suatu sebab atau krn tingkah lakunya tidak disetujui masyarakat



pulang ≈ pulang kampung
kembali ke kampung halaman; mudik: dia -- setelah tidak lagi bekerja di kota (dia pulang kampung setelah tidak lagi bekerja di kota).
              Berdasarkan penjelasan kamus di atas tentu kita dapat mengambil kesimpulan bahwa mudik itu sama dengan pulang kampung. Bagaimana dengan pendapat Anda?



19 komentar:

  1. Mudik bawa THR
    Pulang kampung ngan ada THR
    Edisi sisi yang lain

    BalasHapus
    Balasan
    1. arti kata (etimologis) mudik dan pulang kampung yaa sebagaimana ada dalam kamus bahasa Indonesia. Pengertian konseptualnya mestinya dibuat/dirumuskan oleh ahli di bidangnya (ahli transportasi/ sosial budaya/ antrotologi, dan sejenisnya yang berkait dengan istilah yang didefinisikan. Persoalannya ada nggak ahli yang mendefinisikan secara konseptual tentang istilah tersebut. Kalau istilah atau konsep tersebut tidak dianggap penting biasanya tidak ada definisinya versi ahli, yaa ikut saja definisi secara etimologis. menurut saya sich bisa beda dengan yang lain (khasanah ilmul yakin sehingga menjadi relatif kebenarannya; bukan hakul yakin kebenaran mutlak)

      Hapus
  2. Mudik..dmn bisa mngenang masa2 kecil d kampung .kebhgiaan tersendiri bisa mudik brsama keluarga..

    BalasHapus
  3. Mudik akan ada arus balik,sedang pulang kampung tak ada lagi arus baik, begitu kira-kira.

    BalasHapus
  4. Kembali ke pedoman...Kamus...nah bisakah ada revisi...karena yg bicara presiden...perlu revisi kamus tersebut ya???

    BalasHapus
  5. Saya setuju mudik=pulang kampung, hehe...

    BalasHapus
  6. Saya setuju mudik=pulang kampung, hehe...

    BalasHapus
  7. Saya malah tidak pernah merasakan mudik. Tetapi malah digunakan sebagai tempat keluarga berkumpul..yang dinamakan pulang kampung itu bisa berkumpul dengan seluruh anggota keluarga ke rumah anggota yang dituakan sebagai ikatan silaturahmi dan menghormati keluarga...karena tidak tinggal di kampung jadi istilah mudik bisa disebut pulang saja

    BalasHapus
  8. Saya jadi ingat saat di kursi kuliah sudah ada kue yang dibawa oleh teman-temin yang baru saja "p k". Istilah ini berarti pulang kampung yang berarti mudik. Bahasa yang hidup senantiasa mengalami perubahan sesuai dengan keadaan.

    BalasHapus
  9. Tul Mas Topo. Bhs sll mengalami perubahan.

    BalasHapus